15 Tips Menjawab Pertanyaan Saat Interview Kerja

Ardinata

0 • menit membaca

Daftar Isi

Tips menjawab pertanyaan interview kerja, Bagi para fresh graduate (lulusan baru) yang telah melamar pekerjaan dan sudah ada panggilan interview kerja, tentu sudah seharusnya mempersiapkan diri dengan baik dan semaksimal mungkin.

Persiapkan diri dari sekarang, Jangan sia-siakan kesempatan ini karena dalam proses interview, anda juga akan bertemu langsung dengan HRD, dalam pertemuan itu anda akan diwawancarai olehnya. Itu akan menjadi penilaian penting untuk menentukan proses rekrutmen selanjutnya.

Atau istilahnya, kesiapan membantu kamu untuk memberikan jawaban terbaik dan menunjukkan keinginanmu dalam mendapatkan pekerjaan yang dilamar. Ketika interview kerja, untuk pertama kalinya kamu akan bertemu HRD atau bahkan direktur dari perusahaan yang kamu lamar.

Sebagai pelamar, kamu harus membuat mereka terkesan dengan jawaban yang kamu berikan. Namun seringnya, rasa gugup justru sulit dikalahkan dan akhirnya membuat anda tidak bisa menjawab dengan baik, padahal sebelumnya anda telah mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan pertanyaan tersebut.

Maka, penting sekali berlatih dan mengetahui pertanyaan interview sebagai persiapan. Hal tersebut dilakukan untuk menaikkan kepercayaan diri anda dan agar tidak gugup saat ikut wawancara kerja.

Nah, pada artikel ini cahsantri akan membagikan tips-tips menjawab pertanyaan interview dilansir dari laman Kompas.com,

Tips Menjawab Pertanyaan dari HRD saat Interview Kerja

15 Tips Menjawab Pertanyaan Saat Wawancara Kerja

Images by pixabay

1. Coba ceritakan diri kamu

Ini merupakan pertanyaan umum yang ditanyakan setiap HRD. Walau terdengar sederhana, pertanyaan ini sering membuat kamu gugup.

Maka, untuk menjawab pertanyaan ini, cobalah untuk tidak menjawab ke mana-mana, fokus satu cerita saja. Jadikan pertanyaan ini sebagai kesempatan untuk menceritakan kemampuan dan sifat yang anda miliki, sehingga meyakinkan HRD kalau anda cocok dengan posisi yang dilamar.

Pertanyaan ini bisa memberikan gambaran kepada HRD tentang seperti apa diri biografi dan bagaimana cara anda bekerja. Sehingga HRD dapat menilai dan memberikan kesempatan untuk bekerja di perusahaannya.

2. Kenapa kamu melamar pada posisi ini ?

HRD ingin melihat keseriusan anda, apakah anda benar-benar ingin bekerja pada posisi ini atau hanya sekadar iseng saja. Bila HRD menanyakan hal ini, anda bisa jawab dengan 3–4 hal positif yang bisa anda temukan dari posisi atau pekerjaan yang anda lamar.

Ketika menjawab pertanyaan ini, fokus dan beri penjelasan dengan kalimat yang sederhana tapi jelas dan bisa meyakinkan. Jangan memberikan penjelasan yang sulit dicerna oleh akal. Itu sungguh sangat membosankan

3. Apa kelebihan dan kekurangan anda ?

Pertanyaan ini sangat dasar sekali, maka dari itu anda harus mengetahui potensi apa yang terdapat pada diri anda. Sehingga bisa membuat orang lain terpukau, lebih-lebih anda harus membuat HRD terkesan.

Karena dasar dari pertanyaan ini sendiri adalah HRD ingin melihat apakah anda benar-benar mengetahui potensi yang ada dalam dirimu.

Jawaban untuk pertanyaan ini, cobalah kamu jelaskan tentang kemampuan yang kamu kuasai dan bermanfaat bagi pekerjaan yang kamu lamar. Kemudian, sambungkan dengan keberhasilan yang kamu dapat karena kemampuan tersebut.

Contohnya, jika kamu mahir dalam kepengurusan, dan manajemen waktu. Ceritakan proyek atau pekerjaan yang pernah kamu tangani dan berhasil berkat kemampuan tersebut.

Untuk kekurangan, sebutkan bagian dari dirimu yang membutuhkan kemajuan. Lalu, kamu bisa menceritakan langkah apa saja yang sudah kamu ambil atau rencanakan untuk mengembangkan diri.

Sampaikanlah Prestasi yang telah anda dapatkan, jika memang ada. Itu juga menjadi penambahan penilaian dalam proses interview

4. Dari mana kamu mengetahui informasi lowongan ini ?

Saat HRD menanyakan hal ini, jadikan ini kesempatan kamu untuk menunjukan ketertarikan yang mendalam tentang perusahaan, dan kamu adalah seorang yang bersungguh-sungguh. Namun tetap berikan jawaban yang jujur.

Bila kamu mendapatkan info lowongan dari teman, tidak jadi masalah sebutkan nama temanmu. Atau barangkali anda mendapatkan info melalui sosial media dan juga internet seperti website.

5. Kenapa anda tertarik untuk bekerja di perusahaan ini ?

Sebelum hari interview, gali informasi mengenai tempat anda melamar. Cari tahu hal-hal penting seperti sejarah, visi, misi, prestasi perusahaan dan budaya kerja perusahaan tersebut.

Ketika HRD menanyakan hal ini, tunjukan seberapa jauh anda sudah mempelajari tentang perusahaan. Anda bisa mengaitkannya dengan ambisi dan tekad anda untuk mencari tantangan dan mengembangkan kemampuan. Hal ini akan membuat pewawancara tertarik dengan anda.

6. Apa saja yang anda tahu tentang posisi yang anda lamar?

HRD ingin mengetahui apakah anda tahu lingkup kerja yang akan menjadi tanggung jawab anda, dan penegasan bahwa anda mengerti tentang posisi yang dilamar.

Sama seperti menjawab pertanyaan sebelumnya, menggali informasi tentang job desc sangat penting. Anda bisa membaca kembali job desc yang ada pada lowongan dan mencari tahu di internet atau juga bertanya kepada teman yang bekerja di posisi yang sama.

7. Apa rencanamu dalam 3-5 tahun ke depan?

Untuk pertanyaan ini, anda tidak bisa menjawab dengan “gak tau, masih bingung” atau “gimana nanti aja”, Itu adalah jawaban dari orang yang tidak punya komitmen, jawaban seperti itu tidak dibutuhkan oleh perusahaan. HRD ingin jawaban yang jelas.

Sekalipun masih belum terlalu punya bayangan, berikan jawaban yang realistis. Kamu bisa menjelaskan bahwa dalam lima tahun ke depan, anda akan lebih menguasai bidang yang sedang ditekuni, atau cita-cita apa yang akan anda target pada lima tahun ke depan.

8. Apakah anda bisa bekerja dalam tim ?

Cobalah menjawab pertanyaan ini dengan menjelaskan bahwa anda dapat bekerja dengan baik secara individu dan tim. Jelaskan juga bahwa anda bisa bekerja dengan berbagai macam orang yang sifatnya berbeda.

Selisih paham dan konflik merupakan hal yang normal dalam perusahaan. Tergantung sikap anda dalam menghadapi situasi itulah yang penting, contohnya dengan memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

Anda juga bisa memberikan penjelasan bahwa fokus anda adalah memberikan yang terbaik untuk kamajuan perusahaan demi mencapai target.

9. Jika harus ditugaskan keluar kota, apakah siap ?

Pertanyaan wawancara ini bisa diajukan bila posisi yang dilamar memungkinkan tugas ke luar kota. Sebelum melamar, pastikan terlebih dahulu apakah posisi anda mengharuskan adanya dinas keluar kota. Jika iya, pikirkan segala konsekuensinya. Pertanyaan ini bisa menentukan apakah anda bisa masuk ke tahap selanjutnya apa tidak.

Nah, sebelum itu. Anda harus mencari informasi dahulu, apakah posisi yang dilamar memang bertugas diluar kota atau hanya sekedar pertanyaan mengecoh dari HRD ? Anda harus mencari tahu itu. Jika memang benar adanya, tentu anda harus mempersiapkan segala sesuatunya.

10. Apakah anda bisa bekerja di bawah tekanan ?

Tidak jarang, HRD ingin tahu bagaimana mental anda dalam bekerja, apakah anda orang yang mudah menyerah atau orang yang suka berusaha keras.

Anda bisa menceritakan pengalaman ketika bisa menyelesaikan pekerjaan dalam waktu sempit, atau banyak permintaan. Jawaban seperti itu akan menumbuhkan rasa percaya diri, sehingga membuat HRD yakin dengan jawaban anda.

11. Ceritakan tentang momen ketika anda membuat kesalahan

Jangan menjawab kalau anda tidak pernah membuat kesalahan. Kesalahan adalah hal manusiawi, jangan ragu untuk menceritakan pengalamanmu sendiri.

Kunci dari menjawab pertanyaan ini adalah dengan menunjukkan hal yang telah anda pelajari dari kesalahan tersebut. Tunjukkan juga cara anda menghindari situasi yang serupa.

12. Berapa ekspektasi gaji yang kamu inginkan ?

Ketika membahas gaji, jangan ragu untuk menyebutkan nominal yang diharapkan. Tapi, pastikan dulu apakah gaji tersebut memang sudah standar gaji untuk posisi yang anda lamar.

Ini penting anda sampaikan agar nominal gaji yang anda sebutkan ada dasar pertimbangannya. Anda juga bisa memperjelas hal apa saja di luar dari gaji yang akan anda dapatkan, misalnya BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.

13. Kenapa anda menginginkan pekerjaan ini ?

Ini bisa menjadi momen untuk meyakinkan HRD bahwa anda kandidat yang layak. Berikan jawaban dengan menjelaskan kualifikasi yang relevan dan pencapaian yang anda miliki. Jangan ragu juga paparkan keinginanmu untuk mendapatkan pekerjaan yang dilamar. Tekad dan minat tulusmu akan terlihat dan membantu dalam wawancara kerja.

14. Kapan anda bisa mulai bergabung di perusahaan kami ?

Biasanya jika HRD sudah menanyakan hal ini, berarti tahap wawancara sudah pada tahap pengambilan keputusan. Jika anda saat ini sedang bekerja, berikan jawaban dengan durasi minimal yang dibutuhkan untuk pemberitahuan pengunduran diri, biasanya satu bulan.

Hal ini juga akan menjadi bahan pertimbangan keputusan HRD dalam menentukan masa depanmu di perusahaan yang sedang dilamar.

15. Apakah ada yang kurang jelas dan mau ditanyakan ?

Setidaknya anda siapkan satu pertanyaan. Pertanyaan wawancara kerja ini bisa jadi kesempatan anda untuk mengetahui tentang kantor dan posisi yang sedang anda lamar.

Ini juga menandakan kalau anda menyimak selama wawancara berlangsung dan dapat meningkatkan ketertarikan HRD untuk meloloskan anda ke tahap selanjutnya.

Tips lainnya, selama proses wawancara, ingatlah untuk tetap tenang dan terlihat meyakinkan. Pertanyaan-pertanyaan di atas bisa saja ditanyakan oleh HRD, namun tidak menutup kemungkinan akan ada pertanyaan lainnya yang tidak terduga.

Cobalah untuk tidak panik dan ingat tidak apa-apa jika anda berpikir dulu sebelum menjawab pertanyaan. Tetap tenang, meyakinkan, percaya diri, dan fokus. Kamu pasti bisa!

Itulah tips-tips menjawab pertanyaan interview dari hari HRD ketika proses lamaran kerja, selamat berproses dan semoga sukses.

Baca juga artikel terkait lainnya :

cahsantri.com